POLISI NEWS | GARUT. Maraknya Toko-toko Kosmetik yang menjual obat-obatan tipe G tidak terlepas dari oknum Pembackup yang berusaha menkondisikan segalanya agar toko-toko itu beroperasi bebas dengan menjual Obat-obatan tipe G.
Inilah yang saat ini terjadi di Bekasi, toko-toko berkedok Kosmetik menjual obat-obatan Tipe G dengan bebas beroperasi untuk merusak generasi muda.
Beberapa waktu lalu, Ketua Umum MAPAN Indonesia berusaha menutup Toko-toko berkedok kosmetik yang menjual obat-obatan Tipe G, namun pada saat itu ada perlawanan dari seorang bernama Lanex (nama samaran-red) yang membawa nama aliansi ormas Bekasi (AOB), namun Ketika Ketum MAPAN melakukan pertemuan klarifikasi dengan Ketum AOB dan jajarannya pada hari kemarin, akhirnya menemui titik terang.
Setelah mendengarkan penjelasan Ketua Umum Mapan Rully bahwa, AOB dan MAPAN sepakat akan menutup dan membasmi Toko-toko berkedok kosmetik yang menjual obat-obatan keras dan terlarang tipe G yang dapat merusak generasi muda di Bekasi.
Jadi yang jadi pertanyaan sekarang, siapakah Lanex, karena ini tidak ada dalam AOB, lalu menjadi pemback up toko-toko itu mengatasnamakan Aliansi Ormas, itu sudah mencemarkan nama Organisasi.
Untuk itu, Ketua Umum MAPAN Indonesia meminta Kapolres Metro Bekasi agar segera menangkap dan memeriksa lanex, karena dalam sebuah video, lanex dinilai sudah melakukan provokasi terhadap organisasi bahkan masyarakat yang dalam videonya Lanex mengatakan bahwa, Mapan mengobrak abrik kampung kita, namun fakta yang sebenarnya adalah menutup toko obat tipe G.
Jadi biarkan Lanex memberikan keterangannya di depan hukum, biar jelas jadi pemback up toko obat tipe G sudah jelas aturan hukumnya, karena obat ini dinilai menjadi perusak generasi muda penerus bangsa khususnya di Kabupaten Bekasi.
“Sekali lagi Tangkap dan Periksa Lanex sebagai pemback up toko obat tipe G yang sudah meresahkan masyarakat khususnya generasi muda. MAPAN Sakti, War On Drugs.
Tim Liputan | M.A.Zakariyya
