Ulah Rin (16) Viral, Bikin Warga Desa Nanggerang Resah Beredar Video Porno

Nasional1016 Dilihat
banner 468x60

POLISI NES | LEBAK BANTEN.  Beredar video porno yang adegan dilakuk Rin (16) sang model sekaligus pembuat video porno adalah warga Desa Nanggerang Kampung Cikarang Babakan, Lebak Banten. Videonya dibuat atas suruhan And (28) pria selingkuhnya, Sabtu /10/2022.

“Kami warga merasa malu, selain sudah melanggar aturan hukum, Rin (16) sudah mencemarkan nama baik keluarga dan mencemari citra Desa Nanggerang, Kecamatan Cirinten, “ungkap salah seoorang warga yang tidak mau disebutkan namanya.

banner 336x280

Warga Desa Nanggerang, Kecamatan Cirinten merasa geram dan minta aparat Kepolisian segera mengambil tidakan kepada Rin (16) dan And (28) agar segera diproses hukum. Karena kedua sudah melanggar UU IT.

Saat wartawan Polisi News menemui Rin (16) di rumahnya di kampung Cikarang Babakan, diterima oleh ibunya. Menurut pengakuan ibunya memang benar anak saya yang membuat video tersebut namu ini atas dasar permintaan And (28) pria selingkuhannya.

Lanjut ibunya, adanya kasus ini dikarena ada persoalan rumah tangga anak saya yang tidak harmonis dengan suaminya. Makanya dia mau disuruh oleh And (28) untuk membuat video.

“Karena anak saya udah gak suka sama suaminya, sebelumnya udah meminta dicerai sama suaminya sekitar 6 bulan yang lalu, dari sejak itu sampai timbul persoalan ini anak saya digantung oleh suaminya, tutur ibunya.

“Video tersebut disebar oleh Lin (18) istri And (28) yang di share kepada 2 orang temannya di kampung Cirinten. Ini lakukan lantaran kesal sama suami yang selingkuh dengan Rin (26),” jelas ibunya Rin.

Ketika wartawan mengkonfirmasikan kepada Lin (18) mengatakan, “Kalau video porno, ia kirim kepada 2 orang teman yang berada di Desa Cirinten, Ia merasa kesal pada suaminya yang selingkuh dengan Rin (16), “ungkapnya.

Aparat Kepolisian segera turun tangan untuk menindaklanjuti kasus ini. Warga juga memohon Sekdes desa Nanggerang tidak tutup mata dan telinga, dan tidak tahu menahu persoalan tersebut, “tandes warga.

Jurnalis | Dani Saeputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *