POLISI NEWS | KARAWANG. Satreskrim Polres Karawang berhasil Mengungkap kasus korban Penusukan di lampu Merah seorang pedagang asongan di Mako Polres Karawang, Minggu (15/01/2023).
Dalam Press Release AKBP , Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, “Kami dari Polres Karawang Terkait pengungkapan tindak pidana pembunuhan atau penganiayaan yang mengakibatkan meninggal pada 11 Januari 2023 sekira pukul 13:30 WIB, lokasi disamping Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karawang,” ujar Wirdhanto.
“Lanjut Kapolres telah terjadi penganiayaan mengakibatkan meninggal dunianya seorang korban atas nama Yana Suryana (36) dan bersangkutan pekerjaan pedagang, dimana ada satu pelaku yang akhirnya berhasil kami amankan atas nama berinisial,AR alias G (23) dan merupakan penduduk atau warga dari daerah Sumatra yang bersangkutan ini adalah seorang pedagang kerupuk jalanan .
“Jadi Permasalahan utamanya adalah karena bicara sakit hati di mana pelaku di tegur oleh korban ,supaya tidak bisa berjualan di lokasi TKP akhirnya terjadi percekcokan dan adanya sakit hati karena adanya ucapan dari korban dan akhirnya ada dendam , akhirnya tersangka ini dengan berinisial AR kemudian pergi ke pasar Johar membeli dua belah pisau dan menggunakan angkutan Kota, “katanya.
“Setelah itu 4 Januari 2023 kembali ke tempat lokasi ,melihat korban ini sedang duduk di trotoar dan setelah itu menghampiri korban dan menusuk sekali ke bagian perut setelah itu korban langsung melarikan diri dan di kejar oleh pelaku, akhirnya sempat juga menusukan satu kali lagi tusukan di daerah punggung dari situ kemudian korban akhirnya sempat di tolong oleh polisi lalu lintas dan di bawa ke rumah sakit terdekat namun pada saat penanganan akhirnya korban tidak tertolong .
Kemudian untuk pelaku akhirnya melarikan diri ada berapa lokasi tempat bersangkutan melarikan diri selama kurang 6 hari pelariannya sempat ke Bekasi ke lokasi koordinator penjual ,kemudian sempat juga berupaya untuk melarikan diri ke arah pelabuhan merak tujuannya akan pulang kampung,sempat disitu ada berapa kali uji coba untuk melarikan diri melalui arah pelabuhan karena pertamanya pakai bus tapi ternyata di situ takut ada polisi sehingga balik lagi ke Bekasi kemudian akhirnya di sarankan oleh keluarga nya untuk naik truk buah atau pick up buah yang mengangkut buah ke Sumatera sampai di sono lolos dari pelabuhan akhirnya menuju ke kampung nya dari Satreskrim dari unit Resmob akhirnya berhasil mengidenfikasi pelaku, “pungkas Kapolres. S
Jurnalis | Asman S