Pesan Kapolri Saat Hadiri Peresmian Gedung Sekolah Kemala Bhayangkari Kalimantan Barat

KALBAR I POLISI NEWS. Ibu Fitri Idham Azis meresmikan gedung sekolah SMP dan SMA Kemala Bhayangkari I Kalimantan Barat. Dengan dampingi Kapolri Jenderal Idham Azis, Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari meresmikan gedung sekolah baru tersebut dengan sarana virtual dari Jakarta. Kamis (7/1).

Ditempat terpisah, berada di ruang Graha Khatulistiwa Polda Kalbar hadir dalam peresmian ini Gubernur Kalbar Sutarmidji, Kapolda Irjen Pol Dr. R. Sigid Tri Hardjanto, Ketua Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Daerah Kalbar Nunuk Sigid Tri Hardjanto.

Kapolri Idham Azis yang menyempatkan memberikan sambutannya mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh pengurus Kemala Bhayangkari Kalbar bersama Polda Kalbar.

“Saya menyambut baik dengan pembangunan gedung baru dan peresmian sekolah Bhayangkari ini. Terimakasih untuk Kapolda Kalbar berserta seluruh pengurus yayasan sudah menginisiasi pembangunan, dan Gubernur beserta jajaranya yang turut mendukung” kata Jenderal Idham Azis.

Jenderal Idham Azis juga mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 belum usai. Bahkan ia menyebutkan, Presiden menekankan agar pembelajaran sekolah secara jarak jauh ataupun daring menjadi prioritas.

“Proses pembelajaran secara virtual atau jarak jauh merupakan atensi presiden, mari kita dukung dengan peran para ibu-ibu, para bhayangkari” tambahnya.

Kapolda Kalbar, Irjen Pol Dr. R. Sigid Tri Hardjanto yang turut memberikan sambutan, mengatakan bahwa sekolah Kemala Bhayangkari Kalbar awal berdiri pada tahun 1982 untuk jenjang SMP dan 1989 untuk SMA.

“Seiring berjalannya waktu, bangunan yang berada di samping Mako Brimob Polda Kalbar di Jalan Adi Sucipto Pontianak mengalami penyusutan dan masuk dalam kategori rusak berat” ungkap Kapolda Kalbar.

Di tahun 2015, pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari Kalbar mendapatkan hibah tanah dari Jenderal Polisi Purnawiraran Anton Soedjarwo seluas 3.080 meter persegi. Dan kemudian dilakukan pembangunan gedung yang baru dengan bentuk 3 lantai terdiri dari 15 kelas.

Pembangunan sempat terhenti selama 5 tahun, tepatnya pada bulan Juli 2020 pengurus kemala Bhayangkari memberanikan diri untuk melanjutkan pembangunan sekolah, sehingga saat ini diresmikan bangunan sekolah memiliki 20 ruang kelas, beserta ruangan ruangan lainnya untuk mendukung proses pembelajaran.

“Kita ketahui bersama, sebuah negara maju melalui pendidikan. Saya turut mencupakan terimakasih kepada seluruh komponen yang terlibat dan mendukung dalam pembangunan ini” tambah Irjen Pol Sigid.

“Tetap semangat untuk seluruh guru, para siswa kemala bhayangkari walaupun proses belajar mengajar saat ini menggunakan virtual” tutupnya.

Wartawan : Rizal Z
Sumber : Humas Polda Kalbar