Pembunuhan Weni Tania Ternyata Telah Ditangkap 2 Hari Sebelum Jenazah Ditemukan

Info Polres379 Dilihat

GARUT I POLISI NEWS. Polisi tak kesulitan menangkap pelaku pembunuh Weni Tania, perempuan yang mayatnya ditemukan dengan anus ditusuk bambu di Garut, Jawa Barat.

Pasalnya, pelaku berinisial D alias Japra itu ternyata sudah lebih dulu mendekam di ruang tahanan polisi.

Berdasarkan informasi dari kepolisian, Japra ditangkap sebelum jenazah Weni Tania ditemukan. Japra ditangkap pada Rabu (3/2), karena mencuri uang senilai Rp 8 juta dari sebuah gudang.

Kejadian itu hanya berselang satu hari setelah Weni Tania terlihat terakhir kali, pada Selasa (4/2).

Atas kasus pencurian itu, Japra langsung ditangkap dan ditahan di Polsek Tarogong Kidul. Disebutkan, aksi pencurian itu dilakukan Japra pada 31 Januari 2020 lalu.

Kabar tersebut dibenarkan Kapolsek Wanaraja, Kompol Oon Suhendar dalam keterangannya, Minggu (7/2/2021).

“Pelaku sudah ada di sel tahanan Polsek (Tarogong Kidul). Sekarang sudah dibawa ke Mapolres Garut untuk dimintai keterangan,” ujar dia.

Hal senada juga disampaikan Kapolres Garut, AKBP Adi Benny Cahyono saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (7/2/2021).

“Betul (pelaku pembunuh Weni Tania sudah ditangkap),” ujar Adi Benny Cahyono.

Hanya saja, Adi Benny masih belum membeberkan motif maupun kronologis penangkapan D alias Japra.

Pun demikian dengan motif dan alasan pelaku menghabisi nyawa Weni Tania. Saat ini, Pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan terhadap D.

“Pelaku sudah dibawa ke Polres. Tim sedang mendalami motif pelaku melakukan pembunuhan,” sambungnya.

Sebelumnya, beredar foto terduga pelaku pembunuh Weni Tani di media sosial. Namun kemarin, polisi membantah jika pria dalam foto tersebut adalah pelaku pembunuh Weni Tania.

Alasannya, polisi masih melakukan penyelidikan dalam kasus ini dan belum memastikan sosok pelaku.

Jenazah Weni Tania sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum Kampung Ciloa Tengah, Sabtu (6/2/2021) sore.

Kedatangan jenazah Weni Tania, Sabtu (6/2/2021) sore membuat rumah duka diwarnai isak tangis keluarga dan kerabat dekat korban. Sebelumnya, jenazah sempat dilakukan autopsi di RS Sartika Asih Bandung.

Sebelumnya, warga Garut digegerkan dengan penemuan mayat perempuan dengan kondisi anus tertancap sebatang bambu.

Korban ditemukan di dekat Sungai Cimalaka, Kampung Muncang Lega, Kabupaten Garut, Jumat (5/2/2021) sekitar pukul 08.00 WIB. Belakangan diketahui bahwa mayat perempuan tersebut adalah Weni Tania (20).

Korban merupakan warga Kampung Ciloa Tengah RT 003/RW 003, Desa Sindangratu, Kecamatan Wanaraja, Garut, Jawa Barat.

Sumber : pojoksatu / Adies Cahyana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *