POLISI NEWS | ACEH TIMUR. Berikut Riwayat Perawatan Pasien Harsono A Taha, S.Pd (Harson Taha) Pelatih Sepak Takraw Kontingen Provinsi Gorontalo.
Almarhum masuk RSUD Zubir Mahmud pada Jumat 06 September 2024 sekira pukul 03.36 WIB dini hari. Keluhan diare dan demam tinggi serta pembekakan pada sendi.
Kemudian Pasien dirawat selama beberapa hari, kondisi masih belum sembuh pasien minta izin keluar pada Kamis 12/09/2024 untuk mengikuti pertandingan final kontingen Gorontalo melawan Jateng di GOR ISC Idi.
Usai pertandingan kemudian pasien masuk lagi ke RSUD ZM Kamis 12 /09/2024 sekira pukul 18.00 WIB dalam kondisi sesak dan kaki bengkak. Hasil pemeriksaan pasien didapati gangguan fungsi ginjal (gagal ginjal akut menuju kronis) dan asam urat tinggi.
Pada Jumat (13/09/2024) Pasien direncanankan untuk rujuk ke Medan sesuai permintaan keluarga dan saran dari tim medis RSUD ZM. Sore harinya saat menunggu proses rujukan pasien mengalami sesak berat. Pasien akhirnya diputuskan untuk dilakukan hemodialisa (cuci darah) dan ini hasil persetujuan keluarga.
Pukul 20.00 WIB tim medis RSUDZM malakukan tindakan cuci darah sampai pukul 22.00 WIB setalah itu pasien dikembalikan ke ruangan ICU. Dan pada pukul 04.09 WIB WIB dini hari Sabtu 14/09 2024 pasien meninggal dunia di ruang ICU didampingi istrinya dokter dan perawat.
Selanjutnya, janazah Almarhum dilakukan pemulasan dan dishalati di RSUD ZM Idi. Kemudian pada pukul 10:20 WIB pagi, Janazah didampingi istrinya dokter dan perawat dengan menggunakan ambulance RSUDZM Idi diantar ke Bandara International Kuala Namu untuk di kemabalikan ke Gorontalo.
Penyebab kematian : akut lung udem tambah uremic enceplopati ec gagal ginjal akut menuju kronis. Sepsis ec arthritis septic, Pneumonia.
Dokter yang menangani di RSUD ZM Idi ditangani oleh Tim dokter terdiri dari :
Dr. Spesialis Penyakit Dalam, Specialis Paru, Specialis Orthopedi, dan Specialis Anesthesi.
Jurnalis | Khairul