Operasi Pasar Agar Menekan Harga Pangan Saat Ini Mengalami Kenaikan

Nasional62 Dilihat
banner 468x60

POLISI NEWS | KARAWANG. Operasi pasar sinergi antara pemerintah daerah Karawang dan perum Bulog kantor cabang Karawang, yang di gelar di Desa duren Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang kegiatan ini sekaligus untuk membantu beban para warga sekitar ,Rabu ( 20/09/2023).

Pemerintah Kabupaten Karawang mengandeng Perum Bulog Cabang Karawang untuk operasi pasar tersebut, adapun bahan-bahan pokok seperti beras dan minyak yang mengalami kenaikan.

banner 336x280

Giat operasi pasar yang dilaksanakan di Desa Duren, Kecamatan Klari dihadiri langsung Wabup H. Aep Saepulloh, SE, Kepala Perum Bulog cabang Karawang, Kapolsek Klari, dan Danramil 0412 Klari.

Dalam hal ini selaku Kepala Desa Duren Ebeh Halim mengatakan,”Sangat mengapresiasi sekali di mana pemerintah Karawang dan juga Perum Bulog menggelar operasi pasar di desa kami. Saya berterimakasih banyak kepada pemerintah kabupaten Karawang dan juga perum Bulog cabang Karawang yang telah menggelar operasi pasar di Desa duren ini,”kata kepada awak media Polisi News.

Kepala Perum Bulog cabang Karawang monitoring langsung saat operasi pasar berlangsung di Desa duren, Kecamatan Klari.

“Secara terpisah kepala Perum Bulog cabang Karawang Yuliani Azam saat di wawancara mengatakan,”Ini kan sebagai lanjutan dari instruksi Presiden kemarin waktu kunjungan, memang selama ini kami sudah mengadakan operasi pasar tapi memang operasi pasar itu lewat pemerintah daerah seperti kegiatan paten terus juga (GPM) gerakan pangan murah, nah saat ini kami menggelar operasi pasar yang diprakarsai oleh indak jadi operasi pasar makanya sekarang sudah dimulai satu titik sudah mulai 10 ton beras dan 600 liter minyak goreng,”kata Yuliani.

Lebih lanjut dia mengungkapkan,”Hari ini dua titik setelah ini nanti ke Desa Anggdita terus nanti besok ada 15 titik tapi tempat masih saling kordinasi dengan ke wilayah, karena kalau operasi pasar ini tidak boleh ada di pasar maka ke wilayahan yang menentukan titiknya lagi asal jangan di pasar,”ujarnya.

“Harapannya dengan adanya pasar murah ini ,operasi pasar terus bantuan pangan ya tidak lain adalah menekan harga pangan saat ini mengalami kenaikan.kalau beras ini di pasaran itu sekarang dengan harga Rp 12 ribu perkilo ,kalau kami jual disini Rp 10.500 perkilo, 1 backnya Rp 52.500,”pungkasnya.

Jurnalis | Asman S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *