POLISI NEWS | JABAR. Sampai saat ini, sejak diberitakan hilang oleh keluarganya korbanSuparto (59) Warga Ds Weru Kidul Blok kauman Kidul kec Weru. Hingga saat ini korban belum ditemukan, Ungkap Kapolres Cirebon Kota Polda Jabar AKBP Imron Ermawan. SH.S.I.K.MH Minggu (16/05/2021)
“Hingga saat ini Tim SAR yang terdiri dari 5 personel Basarnas Pos Cirebon, 2 Personel Sat Polairud Polres Cirebon Kota, Nelayan 10 orang serta 6 orang relawan Basarnas melaksanakan pencarian korban menggunakan 1 perahu karet dan 2 Kapal nelayan.” ucap Kapolsek Kapetakan di lokasi.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Erdi A. Chaniago S.I.K., M.Si menginformasikan bahwa, metode pencarian dengan melakukan penyelaman tradisional oleh Nelayan Kerang Hijau menggunakan Kompresor. Sehubungan dengan cuaca yang gelap dan tidak mendukung, rencana pencarian akan dilanjutkan pada hari Senin tanggal 17 Mei 2021 pukul 09.00 Wib.
Seperti diketahui kejadian berawal dari korban bersama dengan 8 orang rekannya menyewa kapal nelayan milik Tamira, (65) warga Ds. Karang Reja Kec. Suranenggala, untuk diantar memancing di bagang ternak kerang Hijau di Laut Blok Karang Anyar, desa Karang Reja.
Korban dan teman – temannya diturunkan di bagang tersebut, setiap bagang diisi 2 orang pemancing, sedang untuk bagang korban sendirian, jarak setiap bagang antara 200 – 300 meter.
Ketika Tamira nelayan yang kapalnya yang disewa itu lalu menjemput korban dan rekan – rekannya, terlihat korban tidak ada pada bagang yang ditempatinya, dan ditempat korban memancing hanya ditemukan alat – alat pancing, tas pinggang warna hitam, dompet kulit. Uang 405.000, KTP atas nama Suparto, Kartu. Anggota partai Golkar, gunting, kunci sepeda motor, alat Pancing dan 1unit Sepeda Motor tanpa keberadaan korban di sana.
Tim Liputan | Wahyu / Ully