POLISI NEWS | KAB. CIREBON. Tim Dinas Sosial Kabupaten Cirebon Gerak Cepat turun langsung melakukan kunjungan ke rumah Uung penyandang Disabilitas yang viral di media yang tidak tersentuh bantuan Pemerintah.
Pendamping Desa Cikalahang atau Puskesos jadi sorotan Warga yang akhirnya mendapat tanggapan serius pihak Dinas Sosial Kabupaten Cirebon dan ingin mengetahui langsung apakah benar penyandang Disabilitas tidak tersentuh bantuan pemerintah. Kamis 17/04/2025.
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon aktif dalam menangani Disabilitas melalui berbagai program. Salah satunya adalah penyaluran alat bantu untuk meningkatkan aksesibilitas dan kemandirian penyandang disabilitas, Pemkab Cirebon berkomitmen untuk memperkuat program-program inklusif dan menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak
Usai berkordinasi dengan Pemdes Desa Cikalahang dan pendamping PKH serta Puskesos, Tim Dinsos menemui Uung menjelaskan ada kesalahpahaman dalam pengertian Uung telah mendapat perhatian dari pihak pemerintah baik dari kabupaten dan Provinsi.
Dari hasil laporan pengaduan ke Dinas Sosial Kabupaten Cirebon terkait penyandang Disabilitas atas nama Uung Subrianda warga Desa Cikalahang Kecamatan Dukupuntang.
Dari hasil Koordinasi dengan Kuwu Cikalahang, Puskesos Desa, PDP PKH Cikalahang bahwa Uung tidak mendapatkan bantuan PKH di karenakan sesuai dengan data di DTKS ia sudah dinon DTKS kan karena mempunyai kendaraan roda 4, dimana kenyataannya hanya di pinjam nama oleh kerabat wilayah Rajagaluh Kabupaten. Majalengka sejak tahun 2018 hingga sekarang.
PDP PKH sedang melaksanakan kegiatan ground checking Dtsen, di wilayah tempat tinggal Uung, tetapi yang bersangkutan mengira pendataan tersebut adalah pendataan untuk mendapatkan program PKH, Mas Uung sangat mengharapkan untuk mendapatkan bantuan PKH sebagai penyandang Disabilitas.
Klarifikasi bersama PDP PKH, PDP Desa Dan disaksikan langsung Kuwu desa Cikalahang BP Kusnan, ternyata banyak kesalahpahaman, yang akhir dimengerti Uung sebagai penyandang Disabilitas.
Terkait belum pernah mendapatkan bantuan, ternyata Uung pernah mendapatkan bantuan modal dari Gubernur, bantuan kaki paksu dari Cipta Dana, bantuan tangan palsu dari Gubernur, kursi roda, PBI, BST dan bantuan lainnya.
“Saya berterimakasih kepada wartawan, meminta maaf atas kesalahpahaman juga kepada pendamping PKH ke Dinas Sosial dan BP Kuwu Kusnan yang sudah berkunjung ke rumah dan memberi penjelasan poin poin yang saya belum dimengerti, karena saat diwawancarai tidak ingat kalau saya pernah di atas namakan untuk pengajuan kredit mobil. Ini yang jafi kendala tidak bisa mendapat bansos PKH, “ungkap Uung.
Kuwu Cikalahang Kusnan menambahkan usai mendampingi Dinas Sosial ke rumah mas Uung, dirinya berharap kepada semua masyarakat jika ada usul baik dalam bentuk protes karena tidak mendapat bantu agar selalu berkordinasi dengan pihak pemerintah Desa terlebih dahulu agar tidak gagal paham (jangan langsung lewat media sehingga muncul berita yang kurang enak di baca.
Lanjut Kuwu Cikalahang sebagai kepala Desa,”Saya welcome pada warga atau masyarakat siapa saja yang ingin menanyakan serta menerima kritik saran untuk membangun kemajuan desa Cikalahang agar lebih maju jangan ragu dan jangan segan untuk menyampaikan, “ungkap Kuwu Kusnan.
Jurnalis | Toto S