POLISI NEWS | LEBAK BANTEN. Dinas kabupaten Lebak dan Pemprov Banten agar segera turun kelapangan jalan pinta yang rusak erutama jalan lintas lewicoo lintas pasir Nangka, pasir Erieh kecamatan Muncang. Padahal pihak aparatur pemerintah Desa membuat suarat penegjuan perbaikan tapi hingga sekarang belum direalisasikan.
“Akibat lambatnya penanganan dari Dinas PUPR kini jalan tersebut ditanami pohon pisang oleh masyarakat karena sudah tidak layak di sebut jalan. Menurut warga jalan tersebut layak dijadikan kebon pisang.”ujar warga masyarakat sekitar.
Ditempat yang sama seorang warga, “Kami atas nama masyarakat minta kepada dinas terkait baik di Kabupaten Lebak dan Pemprov Banten agar segera menanggapi keluhan. Pembangunan ini sudah benar-benar membutuhkan solusi dari pemerintah terutama karena jalan lintas Desa Lewicoo merupakan akses masyarakat yang sangat dibutuhkan,”tegasnya warga lagi.
Menurut wartawan, saat ini Dinas PUPR Lebak dan PUPR provinsi Banten belum dapat dikonfirmasi dan belum memberikan komentar apapun kepada publik.
Di tempat terpisah awak media konfirmasi kepada pihak pemerintah Desa baik di Desa Lewicoo maupun Desa pasir Erieh pasir nangka mengatakan, “Masalah pembangunan sudah kami dibicarakan kepada masing-masing Desa bukan sekali dua kali pengajuan proposal kepada pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi Banten. Namun belum ada tanggapan oleh mereka,”tururnya.
“Kami pun merasakan keluh kesah masyarakat terkait jalan yang saat ini mengalami kerusakan yang sangat parah. Namun apalah daya dengan Dana Desa yang ada saat ini kami belum mampu untuk membangun jalan yang rusak seperti sekarang ini, karena panjang jalan kurang lebih 40 kilometer,”ujarnya kepada wartawan Selsa, (28/11/2023).
Jurnalis Dani saeputra