Alokasi BLT DD di Desa Lewidamar disinyalir ada kejanggalan dan patut dipertanyakan

Nasional436 Dilihat

POLISI NEWS | LEBAK. Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa Lewidamar Kecamatan Lewidamar Kabupaten Lebak tahun 2023 disinyalir ada kejanggalan dan patut dipertanyaakan publik.

Pasalnya, Pagu Anggaran Dana Desa Lewidamar sebesar Rp. 1.382.033.000 berdasarkan data yang diperoleh awak media telah disalurkan tahap 1 dengan Persentase 40%.

Namun, pada faktanya meski tertulis dalam daftar data penyaluran untuk Desa Lewidamar dari pagu anggaran tersebut diatas persentasenya 40%, akan tetapi setelah dikaji yang masuk ke RKD itu hanya berkisar 30% atau sekitar Rp. 414.609.900.

Hal tersebut disinyalir janggal dan menjadi pertanyaan publik, Kemana 10% lagi dana Desa tahap 1 tersebut ?

Menanggapi hal itu, Edi Suryadi, Kepala Desa Lewidamar saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp menjelaskan.”Iya yang 40% dari anggaran dd itu sejumlah tersebut (Rp.414.609.900),”kata Edi, Selasa (11/4/23).

Kata Edi, Uang sejumlah 414.609.900 digunakan atau dialokasikan untuk Gaji staf, Insentif lembaga& posyandu, Honorarium PPID Fisik 40%, Pembelian kendaraan roda 4(mobil siaga desa) dan Untuk BLT Transfernya terpisah d luar anggaran ini.(dan anggarannya belum masuk ke kas desa,”tulisnya.

Masih kata Edi, mengaku Untuk yang anggaran 40% tersebut tidak termasuk untuk penyaluran BLT. Karena dana BLT transfer ke kas desanya terpisah dengan anggaran tersebut.”ungkapnya.

‘Yang saya ketahui, sambung Edi, ada dua desa yg belum masuk untuk anggaran BLT yaitu desa Leuwidamar dan desa Cisimeut,”tungkasnya.

Disinggung ada perbedaan jumlah jika tahap 1 penyaluran Dana Desa dengan Persentase 40% dari pagu Desa itu seharusnya Rp.552.813.00 bukan Rp.414.609.900, Lalu 10% nya kemana jika BLT DD belum masuk dan tranfernya terpisah. Menanggapi hal diatas Edi menjelaskan.”Iya saya juga blm bgtu paham kang, mungkin yg 10% untuk BLT dd cuma belum masuk,”jelasnya.

“Betul kang kami juga menghitung dari pagu anggaran 40% nya harusnya 552.813.200. Hanya kami memperkirakan akan masuk ke dana BLT sisanya. Cuma sampai hari ini tanggal 10 April 2023 blm masuk juga,”ungkapnya.

“Baik nanti saya coba Konsul sama Dinas PMD,”pungkas Edi.

Di tempat terpisah pendaping Desa lewidamar menyapai kan saat di konfirmasi Siap saya konfirmasi dulu ke kaur keuangan desa Leuwidamar, terkait yang 10% untuk BLT DD tahap 1 nya. Saat ini saya juga belum bisa melihat laporan realisasi penyerapan DD tahap 1 biasa kami pendamping desa di triwulan pertama akan meminta LRA (laporan realisasi Anggaran) sebagai bahan pendamping untuk di input ke MONEV DD.

“Iya pak makanya saya mau menanyakan dulukan ini apa kendala apa memang yang 10% nya itu belum ditransferkan dari RKD ke RK Desa, “ujarnya

Jurnalis | Dani Saeputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *