POLISI NEWS | SORONG. Pj Bupati Sorong Yan Piet Moso terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK. Team KPK turut mengamankan barang bukti berupa uang dalam OTT tersebut.
Selain menangkap beberapa penyelenggara negara, team KPK juga mengamankan uang dalam bentuk Rupiah,” kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada pers, Senin (13/11/2023).
Ali mengatakan sejumlah uang dalam bentuk mata uang Rupiah itu masih dikonfirmasi terhadap pejabat yang ditangkap KPK dalam OTT tersebut.
KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Pj Bupati Sorong Yan Piet Moso. OTT itu terkait suap ( PDTT ) Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu BPK untuk wilayah Propinsi Papua Barat Daya TA 2023,” kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada Pers, Senin (13/11/2023).
Selain Pj Bupati Yan Piet Moso, KPK juga mengamankan perwakilan BPK Provinsi Papua Barat Daya. Total, ada lima orang yang diamankan dalam OTT tersebut.
Dan sejauh ini ada beberapa orang yang ditangkap tim KPK, di antaranya tiga pejabat Kabupaten Sorong dan dua orang pemeriksa BPK perwakilan Provinsi Papua Barat Daya,” kata Ali Fikri Jubir KPK”
Pj Bupati Sorong dan empat orang lainnya saat ini tengah diperiksa intensif di Sorong. Ali mengatakan pihaknya akan terus menyampaikan perkembangan terkait kasus ini.
“KPK masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kasus ini dan akan segera menyampaian perkembangannya,” ujarnya.
Sempat beberapa jam setelah OTT tersebut tidak di ketahui dimana Pj Bupati diamankan, namun beberapa jam kemudian di ketahui Pj Bupati Yan Piet Muso di Amankan di Mapolresta Sorong Kota bersama yang lain.
Selanjutnya setelah team KPK marathon melaksanakan pemeriksaan selama beberapa jam dari hasil OTT tersebut, Pj Bupati Sorong Yan Piet Moso diterbangkan ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Yan Piet Muso sempat menjalani pemeriksaan di Polresta Sorong Kota. Selain Pj Bupati Yan Piet Muso, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Efer Segidifat juga digelandang petugas untuk dibawa ke Jakarta.
Jurnalis | Agung RPP, SE. CHt
