POLISI NEWS | MEMPAWAH. LKPI Kabupaten Mempawah dibentuk berangkat dari rasa bersama memiliki dengan ikut peran serta membantu Pemerintah meningkatkan pembangunan manusia di Kabupaten Mempawah, beranggotakan Para Pemerhati dari Putra dan Putri Sarjana Kesehatan, Sarjana Ekonomi, Sarjana Pertanian, sarjana Pendidikan, Perempuan Pesisir, pembudi daya ikan mandiri, dan nelayan kami bertekad memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran kami untuk masyarakat Kabupaten Mempawah di bidang Pemberdayaan dan Pembangunan Manusia.
Menyikapi issue yang berkembang saat ini di masyarakat prihal masifnya permohonan bantuan dana dan permohonan pendampingan mendapatkan hak sembuh dari Pelayanan Rumah Sakit.
Selaras dengan tujuan dibentuknya LKPI Mempawah, Kami menempatkan setinggi tingginya Derajat Kesehatan Masyarakat
diatas segala galanya secara otomatis berkaitan erat dengan Pemberdayaan dan Pembangunan Manusia, Kami menyerukan kepada semua elemen Masyarakat berperan aktip dalam segala bentuk Upaya Kesehatan mewujudkan pembangunan Kesehatan, kita sama sama pahami peristiwa memperoleh hak sembuh secara masif bukan hanya di Mempawah, kita harus mengakui peristiwa ini telah banyak melahirkan Komunitas dan organisasi organisasi peduli kesehatan lokal, dengan berbagai cara dalam memberikan pendampingan, untuknya Penghargaan adalah keniscayaan.
Tak sekadar mendampingi pengguna atau pemohon BPJS bntuan iuran, yang mendapatkan penanganan pelayanan rumah sakit, ” kami memandang perlu untuk menganalisis penyebab-penyebab kejadian yang ini masif, upaya kesembuhan, mengapa masyarakat lebih memilih mendapatkan pendampingan dari komunitas dan organisasi masyarakat sipil, menurut hemat kami penyebabnya yaitu birokrasi terpokus ke titik Dinas Bidang Sosial yang di mungkinkan mempunyai keterbatasan keterbatasan SDM maupun personil hingga dipandang masyarakat adalah kerumitan birokrasi, hingga perlu peran serta pendamping yang siaga menyajikan lengkap syarat syarat yang di perlukan.”
Sementara disektor penyebab masifnya kelainan kelahiran bayi yang telah
teridentifikasi dan ditangani RSUD Soedarso, memandang perlu mengahadirkan konsumsi ikan segar dari nelayan untuk masyarakat Mempawah dengan mengharapkan Pemerintah Daerah Mempawah mengoptimalkan pengoprasian pabrik pabrik es yang ada ditiap pangkalan nelayan.
Banyaknya permaslahan ini sebagai bentuk peran serta masyarakat dalam segala upaya kesehatan, dengan situasi ini mengajak menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat mempertegas mendorong Pemerintah Desa agar lebih peduli dan harus menempatkan setinggi tingginya derajat kesehatan masyarakatnya di atas segalanya, padahal kita mengetahui permaslahan kesehatan bukan hanya tugas Pemerintah Daerah Kabupaten akan tetapi Pemerintah Desa bukan hanya sekedar mengetahui namun wajib membentuk wadah bidang kesehatan desa yang maksimal dengan menganggarkan melalui dana Desa.
Bersamaan ini pula kami menghimbau kepada seluruh para pelaku usaha untuk turut serta dalam upaya kesehatan Masyarakat. Selanjutnya kami LKPI Mempawah mengingatkan dengan tegas dan sungguh sungguh kepada seluruh pemerintah desa untuk Memprioritaskan penggunaan dana desa di bidang kesehatan yang telah diatur oleh Peraturan Menteri Desa tentang PRIORITAS Penggunaan Dana Desa setiap tahunnya yang makin banyak pilihan yang bisa dilakukan.
Penyebab terjadinya Kasus kasus dunia kesehatan di mempawah ini bisa jadi pemerintah desa terfokus pembangunan infrastruktur dalam artian dapat di pandang mengabaikan prioritas penggunaan dana desa disektor pembangunan Kesehatan yang telah diatur Oleh Kementerian Desa setiap tahunnya. Sementara Peraturan Menteri Desa Nomor 13 Tahun 2020 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021 yang juga memprioritaskan penggunaan dana desa dengan SDGs Desa yaitu upaya terpadu desa peduli kesehatan.
Mempawah yang memiliki garis pantai sepanjang 89 Kilometer serta dihuni masyarakat nelayan dan pembudidaya ikan, LKPI bersama organisasi
masyarakat sipil lainnya, mendorong Pemerintah desa membentuk wadah bidang kesehatan dengan memprioritaskan pengalokasian penggunaan dana desa di bidang kesehatan masyarakat.
Kita optimis bisa terwujud Desa Mandiri. Untuk mewujudkan itu, memang diperlukan peran tenaga kesehatan untuk menggerakkan masyarakat desa dalam mewujudkan desa sehat, sehingga dengan sinergi dari tenaga kesehatan dan peran serta masyarakat desa, pembangunan kesehatan desa akan terwujud. “Pertama desa sehat, kalau semua desa sehat, maka akan terwujud Kabupaten sehat,”
Jika semua kabupaten sehat, akan menjadikan Indonesia sehat, dengan melihat masifnya kepedulian pemerhati kesehatan di Kabupaten Mempawah kita optimis bisa terwujud Desa Mandiri.
Laporan | Rizal Z
Sumber | Mahadir Seketaris LKPI Kabupaten Mempawah
